Ayahnya yang bernama Makmur Depari jatuh sakit setelah mendengar berita perilaku anaknya yang kurang mengenakkan, hingga membuat dirinya didatangi polisi tadi siang.
Berita duka ini datang dari keluarga besar Makmur Depari yaitu Kriss Ginting. Dalam account Facebooknya mengabarkan bila Bapak dari Sonya Depari sudah berpulang.
Dia berharap pada semua warga Indonesia untuk menahan diri agar tidak mem-bully keluarga besar Depari terkait dengan insiden yang terjadi tempo hari, Rabu (6/4/2016).
" Orangtua dari adik kita Sonya Depari, ayah M Depari barusan meninggal dunia lantaran serangan jantung. " Rumah duka di Karya Wisata gedung Johor Medan, mohon dengan begitu pengeritan dari kita semua untuk hentikan sementara nafsu untuk membully keluarga besar Depari, terima kasih atas perhatian saudara-saudara sekalian, " tulisnya Kriss.
Menurut warga sekitaran sebagai tetangga keluarga besar Makmur Depari tadi siang kediamannya didatangi polisi berkaitan insiden anaknya Sonya Depari yang mengakui sebagai anak Irjen Arman Depari yang saat ini menjabat sebagai Deputi Penindakan BNN.
Kehadiran personel polisi itu berkaitan juga ancaman Sonya yang memarahi polisi bernada ancama pada personel polantas yang menilang mereka.
" Tadi siang polisi ke tempat tinggalnya. Di situ segera sakit bapaknya, " tutur warga sebagai tetangga Sonya Depari.
Menurut tetangganya itu ayahnya, Makmur Depari, malu dan geram pada tingkah laku anaknya.
Semakin malu dan semakin geram sesudah nonton televisi yang menayangkan berita itu berulang-ulang.
Hingga berikut yang bikin kesehatannya lebih buruk.
Tensinya bertambah, sesudah tadi sore, polisi datang ke tempat tinggalnya untuk menanyai Sonya serta dianya.