OBAT ALAMI

OBAT ALAMI

Ads

BERITA

Wednesday, 9 March 2016

Sungguh Diluar Dugaan Dianjurkan Agar Seluruh Kaum Hawa / Wanita Harus Tahu, Ini Daftar Pembalut dan Pantyliner Mengandung Zat Berbahaya? Baca Selengkapnya!

Yayasan Instansi Konsumen Indonesia (YLKI) temukan ada penggunaan zat klorin atau pemutih di sebagian besar pembalut dan pantyliner yang mengedar didalam negeri. Riset dikerjakan pada Desember 2014-Januari 2015 dengan memakai sample pembalut serta pantyliner yang sering dipakai customer wanita Indonesia.

Peneliti YLKI Arum Dinta mengungkap pihaknya mengambil sampel dari 9 pembalut dan 7 pantyliner bermerek cukup terkenal didalam negeri.
“Metode yang dikerjakan uji lab yakni dengan cara spektrofotometri di lab TUV NORD Indonesia yang telah terakreditasi, ” tutur Arum pada wartawan di Kantor YLKI, Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (7/6).

Arum mengungkap zat klorin begitu beresiko bila terus-terusan bersinggungan langsung dengan tubuh manusia terlebih system reproduksi wanita.

“Klorin berbentuk toksin serta dapat mengakibatkan iritasi. Klorin umum dipakai sebagai pemutih pada produksi kertas, baju serta sejenisnya, ” katanya.

Dalam penelitiannya, lanjut Arum, pihaknya merasakan bila pembalut merk Charm dengan kandungan klorin sebesar 54, 73 ppm (part per million). Lalu pembalut merk Nina Anion memiliki kandungan 39, 2 ppm.

“Produk My Lady memiliki kandungan 24, 44 ppm kandungan klorin dan tak mencantumkan komposisinya. Lalu product VClass Ultra memiliki kandungan klori sebesar 17, 74 ppm, ” katanya.

Tidak hanya itu, product Kotex juga memiliki kandungan klorin sebesar 8, 23 ppm, Hers Protex kandungan klorin sebesar 7, 93 ppm.

“Laurier memiliki kandungan klorin sebesar 7, 77 ppm. Softex 7, 3 ppm serta Spftness standard jumbo pack juga memiliki kandungan klorin sebesar 6, 05 ppm, ” tandasnya.

Faktanya, wanita Indonesia lebih sukai menggunakan pembalut buatan ketimbang alami. Dalam periode panjang, ini membahayakan kesehatan reproduksi wanita.

“Sekitar 52 juta wanita punya potensi terkena kanker rahim dengan beragam sebab, ironisnya salah satunya lantaran kwalitas pembalut, ” katanya.

“Dari 9 merk pembalut dan 7 merk pantyliner, semuanya mengandung klorin dengan rentang 5-55 ppm (part per million), ” kata Ilyani S Adang, Anggota Pengurus Harian YLKI (Yayasan Instansi Customer Indonesia), didapati di kantornya, di Duren Tiga Jakarta Selatan, Selasa (7/7/2015).

Pada kategori pembalut, kandungan klorin paling banyak diketemukan pada merk CHARM buatan PT Uni-Charm Indonesia dengan kandungan 54, 73 ppm. Sedang pada kelompok pantyliner, kandungan paling tinggi diketemukan pada merk V Class buatan PT Softex Indonesia yaitu 14, 68 ppm.

Pada riset itu, pengambilan sampel dikerjakan di beberapa toko retail serta minimarket. Periode pengambilan sampel yaitu Desember 2014 sampai Januari 2015, sedang pengujian dikerjakan di laboratorium berdiri sendiri yang terakreditasi.

YLKI mengklaim sudah kirim temuan ini ke beberapa produsen. Dari surat respon yang masuk, sebagian produsen mengakui tidak paham lantaran bahan yang dipakai adalah bahan impor. Sesaat PT Softex Indonesia lakukan uji lagi pada product Softex Deluxe Maxi Wing serta Softex Ultra Maxi Wing, keduanya memberi hasil negatif. Sedang PT KAO Indonesia belum memberi respon saat di tanya mengenai temuan YLKI ini.

Tulus Kekal, Ketua Harian YLKI menyebutkan SNI (Standard Nasional Indonesia) memanglah tak mengatur kalau beberapa produk itu mesti bebas klorin. Oleh karena itu, YLKI mendorong SNI supaya segera mengaturnya lantaran klorin miliki efek negatif untuk kesehatan organ reproduksi wanita.

Selengkapnya, di bawah ini temuan YLKI pada 9 merk pembalut dan 7 merk pantyliner yang di jual di Indonesia.

Pembalut :

1. CHARM, PT Uni Charm Indonesia, klorin 54, 73 ppm
2. Nina Anion, PT Panca Talentamas, klorin 39, 2 ppm
3. My Lady, PT Sehat Anugerah Perhasa, klorin 24, 44 ppm
4. VClass Ultra, PT Softex Indonesia, klorin 17, 74 ppm
5. Kotex, PT Kimberly Clark Indonesia, klorin 8, 23 ppm
6. Hers Protex, PT Multi Duta Utari, klorin 7, 93 ppm
7. LAURIER, PT KAO Indonesia, klorin 7, 77 ppm
8. Softex, PT Softex Indonesia, klorin 7, 3 ppm
9. Sotness Standard Jumbo Pack, klorin 6, 05 ppm

Pantyliner :

1. V Class, PT Softex Indonesia, klorin 14, 68 ppm
2. Pure Style, PT Uni Charm Indonesia, klorin 10, 22 ppm
3. My Lady, PT Sehat Anugerah Perkasa, klorin 9, 76 ppm
4. KOTEX Fresh Liners, PT Kimberly Clark Indonesia, klorin 9, 66 ppm
5. Softness Panty Shields, PT Softness Indonesia Indah, klorin 9, 00 ppm
6. CareFree superdry, Johnson & Johnson Indonesia, klorin 7, 58 ppm
7. LAURIER Active Fit, PT KAO Indonesia, klorin 5, 87 ppm