Eiittsss… jangan salah bila salah satu dari suami istri itu sampai sharing permasalahan rumah tangga pada lawan type dan menemukan patner yang nyaman, makin lama ia bakal terjembab pada dualism cinta.
Curcol seperti ini begitu efisien mengaitkan dua hati. Yang satu bimbang, yang satu jadi pendengar yang baik sekalian berikan jalan keluar. Hmmm… seperti colokan, klop tuh jika ada yang nyolokin dan cocok, bakal menimbulkan energy listrik.
Pelan namun tentu, anda yang telah nyaman dengan rekan sharing baru, selalu merindukan sharing kepadanya. Bhs sederhananya anda telah kadung sayang. Lama-lama anda bakal jemu pada pasangan. Upsss,, ini telah tanda-tanda mengkhawatirkan guys.
Pucuk dicinta, ulampun tiba. Bak gayung bersambut, anda serta rekan curhatmu bakal terpantik api. Sewaktu anda tak temukan ketenangan pada suami atau istrimu, lalu anda peroleh itu dari orang lain, pada akhirnya, jeng jeng hatipun tertambat.
Siapa sih yang tidak sukai bicara pada orang yang cocok dengan pola fikir kita, terlebih dengan selera humor yang seimbang, penegtahuan yang tinggi, kedewasaan yang masak, dan jalan keluar yang pas tujuan.
Lain perihal nih ya guys, jika anda cobalah bicara dengan orang tidak nyambung. Belum lagi umpamanya tidak miliki seni bicara dan mendengar yang baik. Dapat sangat ceriwis, dapat pula sangat pasif. So tentu dong anda bakal males lama-lama bercakap sama dia?
Namun, bukanlah bermakna selalu sharing kesembarang orang ya guys? Apa orang yang memiliki kompetensi mendengar dan memberi jalan keluar yang baik Hanya datang dari lawan type?
Ini namanya mencari petaka guys. Banyak kok orang yang lebih pantes diajakin bicara. Ada guru, teman dekat, orangtua ada keluarga ada tokoh-tokoh spesifik yang lebih tak miliki kemungkinan dan kebutuhan untuk mengambil cintamu.
Bagaimanapun punya sendiri tambah lebih menentramkan, menyenagkan, membanggakan di banding dengan yang bukanlah haknya. Dan juga jadi pembedaan paling inti, suami atau istrimu yaitu cinta yang disetujui, yang alami sistem penguatan dan pematangan, dan sungguh-sungguh tumbuh dari kemauan yang suci.
Bila kesadaran ini ada pada dirimu, ditanggung anda tidak bakal tergoda dengan dengan godaan apa pun walaupun godaan itu segede gunung.
Anda dapat tetap harus enjoy lantaran iman telah membentengi, dan telah jadi pertahanan yang kuat untuk dirimu. Setan tidak bakal mungkin saja menggoyahkan perasaanmu.
Bila hal semacam ini telah ada pada dirimu, jadi bagimu suami atau istrimu yaitu segala-galanya. Tak ada yang tambah baik dari pasanganmu, walaupun dengan cara kasat mata yang diuar sana banyak yang memliki keunggulan. Musmus. me