Pada th. 2008, FDA (Tubuh Pengawas Obat nya USA) begitu Menentang pemberian obat batuk anak-anak dibawah umur 2 th., obat penekan batuk serta obat flu. Peringatan ini diberikan pada pabrik farmasi oleh FDA.
Bukti tunjukkan kalau obat flu anak-anak ‘tidak efisien serta dapat menyebabkan resikonya terlebih pada anak-anak.
obat batuk dan pilek anak-anak ‘sering tidak belajar (analisa medis) pada anak-anak tetapi belajar pada orang dewasa. Hasilnya (analisa ) kemudian diterapkan pada anak-anak. Tidak ada cara untuk memprediksi bahwa anak-anak dan orang dewasa akan memiliki reaksi yang sama terhadap obat. Bahkan pada orang dewasa, efektivitas obat ini lemah.
Bagaimana bisa obat-obatan ini secara negatif mempengaruhi anak-anak
Menurut Pusat Pengendalian Penyakit, ribuan anak-anak 12 tahun dan lebih muda pergi ke ruang darurat setiap tahun, setelah mengkonsumsi obat batuk / obat flu tanpa pengawasan.
Minum terlalu banyak obat flu (overdosis) dapat menyebabkan reaksi berbahaya. Orang tua juga harus berhati-hati ketika pemberian obat untuk anak-anak mereka. merek yang berbeda mungkin menyarankan dosis yang berbeda karena jumlah bahan aktif. Ini juga mungkin penting sebagai catatan untuk mengukur benar jika anak minum dua obat yang berbeda karena banyak orang tua yang tidak menyadari bahan aktif dalam kedua obat tadi.
• Batuk ekspektoran (guaifenesin)
• Penekan Batuk (dextromenthorphan atau DM)
• Antihistamin (brompheniramine, chlorpheniramime maleat, dan diphenhydramine [Benadryl]
Ini adalah bahan aktif yang ditemukan di banyak merek umumnya dari obat batuk anak-anak ‘dan obat flu. Mari kita lihat lebih dekat masing-masing bahan dan efek samping yang mungkin terjadi pada anak-anak.
• Guaifenesin
Diare, pusing, sakit kepala, gatal-gatal, mual, melakukan, ruam kulit dan sakit perut
• DM
10% dari anak-anak tidak memproses enzim untuk secara efektif memetabolisme obat ini.
Bahkan lebih memprihatinkan … Obat-obatan yang mengandung bahan ini telah menjadi semakin populer untuk efek “tinggi”. “Sizzurp, Purple Minum, atau Ramping”, dibuat dengan DM yang beberapa remaja membuat untuk mendapatkan tinggi atau mabuk.
jangka -Short (efek toksik akut) meliputi:
Mual, diare, muntah, insomnia, reaksi alergi, denyut jantung cepat, hot flashes, pingsan, pusing, istirahat psikotik (dalam dosis tinggi), keracunan dari Bromida Ion (dapat menyebabkan sedasi), kehilangan keseimbangan, bicara cadel, nistagmus (bola mata gemetar), perubahan mood, perubahan persepsi, kegagalan pankreas, gagal hati, degenerasi kognitif dan psikosis beracun.
efek toksik jangka -panjang meliputi:
Kematian, kecanduan psikologis, depresi, keracunan dari Bromida Ion, kerusakan otak ireversibel, halusinasi, dan kejang.
• brompheniramine, chlorpheniramime maleat, dan diphenhydramine [Benadryl] Kejang, mimpi buruk, sakit kepala, penglihatan kabur, mual, diare, denyut jantung tidak teratur, tekanan darah tinggi dan reaksi alergi.
Kebanyakan ahli menyarankan menunggu sampai anak Anda berusia 6 tahun sebelum memberikan batuk o dan obat flu.
rekomendasi FDA:
• Kecuali disarankan oleh dokter, tidak memberikan batuk atau obat flu untuk anak di bawah 4 tahun
• Jangan pernah memberikan anak-anak, obat dewasa
• Selalu cek dengan dokter Anda jika anak Anda mendapat resep, sebelum minum obat
• Hati-hati mengikuti petunjuk dosis label pada kotak obatnya
• Selalu gunakan sendok, dosis cangkir, atau pipet yang disertakan dengan obat
• Bawalah anak Anda untuk kunjungan dokter jika gejala memburuk atau tidak membaik dalam beberapa hari
Bagaimana Anda membantu anak Anda yang sedang sakit?
• Jika anak Anda berusia 3 bulan atau lebih muda, hubungi dokter pada tanda-tanda pertama dari penyakit
• Saline tetes atau semprot dapat membantu membersihkan lendir hidung kental dengan bantuan tambahan dari semprotan
• Tambahkan bantal di bawah kepala anak Anda , untuk membantu meringankan beberapa gejala sesak nafas atau hidung tersumbat
• Pertimbangkan resep obat batuk alami seperti dilampirkan dalam artikel ini
Sirup Batuk alami
Bahan:
3 cangkir jus (kira-kira 3 iris) nanas organik
– Jus dari 1 jeruk lemon
– 1 ibu jari-ukuran sepotong jahe kupas segar organik
-1/4 Cangkir madu mentah
minyak kelapa -2 sdm organik ditekan
– 1/4 sdt cabe rawit organik
petunjuk:
1. Berikan nanas (sehat dan dapat dimakan).
2. Haluskan semuanya bersama-sama dalam blender atau food processor sampai halus.
3. Gunakan sebagaimana adanya, atau saring campuran untuk mendapatkan sirup murni.
4. didinginkan.
CATATAN
Ambil satu sendok teh setiap tiga jam sesuai kebutuhan.
* Jangan memberikan apa-apa dengan madu untuk anak di bawah 1 tahun. Jika Anda masih batuk terus-menerus, segera hubungi medis.
sumber
http://www.lahealthyliving.c**/natural-remedies-remedies/evidence-shows-that-childrens-cough-medicines-arent-effective-here-is-what-you-should-use-instead/
