Satu pasar buah yang terdapat di Samut Songkhram, sekitaran 37 mil di samping barat kota Bangkok, Thailand, jadi satu diantara pasar paling beresiko untuk pengunjungnya. Tahu tak mengapa pasar ini begitu beresiko?
Bukanlah lantaran banyak preman atau semacamnya, pasar ini terdapat begitu dekat dengan rel kereta api. Mungkin saja waktu pengunjung tak siaga nyawa jadi taruhannya. Pasar Tradisional Maeklong ini berlokasi persis di samping rel kereta dengan jarak yang sangat dekat.
Pasar yang menjual buah dan sayur ini pula dilewati oleh kereta api empat hingga delapan kali dalam sehari. Hal menarik dari pasar tradisional ini adalah saat kereta api melintas, para pedagang maupun pembeli tak merasa khawatir atau merasa takut.
Para pedagang dan pembeli justru tetap melakukan transaksi jual beli seperti biasa dengan santainya, padahal jika dilihat jarak antara kereta api dan barang dagangan mereka, hanya tinggal beberapa sentimeter saja.
Menurut salah seorang penjual buah di pasar ini, mengatakan kalau para pedagang sudah hafal jam berapa saja kereta akan lewat. Sehingga mereka bisa membereskan barang dagangan agar tidak tertabrak kereta.
Bukan hanya itu, para pembeli juga terlihat santai melewati rel kereta api. padahal hanya dalam hitungan detik ada kereta api yang akan melintas dengan kecepatan 24 kilometer per jam.
Jadi, jika tidak waspada belanja di pasar ini, maka nyawa jadi taruhannya!