OBAT ALAMI

OBAT ALAMI

Ads

BERITA

Friday, 29 July 2016

Tahukah Anda Dengan Tumbuhan Dewandaru Pohon Penuh Mitos yang Berkhasiat Untuk Obat Herbal Alami

Dewandaru mempunyai nama latin Eugeia uniflora adalah tanaman perdu tahunan yang tingginya bisa meraih 5 mtr.. Batangnya tegak berkayu, berupa bulat danberwarna coklat. Daun yang dipunyai berwarna hijau dan adalah daun tunggal menyebar berupa lonjong dengan ujung runcing serta pangkal meruncing. Pinggir daun rata, pertulangan menyirIp dengan panjang kian lebih 5 cm serta lebar lebih kurang 4 cm. Tanaman ini mempunyai bunga berbetuk tunggal berkelamin dua dengan daun pelindung yang kecil berwarna hijau. Kelopak bunga bertaju tiga hingga lima, benangsari yang dipunyai banyak dengan warna putih. Putik berupa slindris, makota bunga berupa kuku serta berwarna kuning. Buah Eugenia unif#ora berbentuk buah buni bulat denagn diameter lebih kurang 1, 5 cm serta berwarna merah. Dewandaru juga dikenal dengan nama belimbing londo atau ceremai asam. Selintas buahnya serupa buah ceremai, cuma ukurannya saja yang semakin besar. Bijinya keras, berwarna coklat, serta kecil. Akar yang dipunyai berwarna coklat serta adalah akar tunggang.

Dewandaru Eugenia uniflora mengandung senyawa flavonoid dan fenolik. Monoterpenes (75,3%) ditemukan sebagai kandungan volatile tertinggi dalam buah dewandaru. Adapun senyawa lainnya yaitu trans-beta-ocimene (36,2%), cisocimene (13,4%), isomeric beta-ocimene (15,4%), dan beta-pinene (10,3%). Kandungan terapeutik pada ekstrak daun seperti selina-1,3,7(11)-trien-8-one juga ditemukan pada ekstrak volatile buah. Hal itu menunjukkan kemungkinan buah bermanfaat terapeutik seperti layaknya ekstrak daun.

Mitos Seputar Tanaman Dewandaru


Terutama pada masyarakat jawa, keberadaan pohon dewandaru sarat dengan mitos. Mulai dari mitos soal asal-usulnya hingga berbagai khasiat magis sebagai kayu sakti dan bertuah. Karenanya, kayu dewandaru kerap kali dimanfaatkan untuk membuat aksesoris semisal tasbih, gelang, akik (batu cincin), dan kalung. Beberapa mitos terkait pohon dan kayu dewandaru diantaranya:

Kayu (batang) dewandaru (Eugenia uniflora) yang kerap dipercaya sebagai kayu sakti dan bertuah.
Pohon dewandaru di tanam oleh Sunan Nyamplungan, putra Sunan Muria, setelah mendapatkannya dari Cina.
Seorang bernama dewandaru yang menjadi rebutan antara Kurawa dan Pandawa lantaran dipercaya menjadi kunci untuk menguasai dunia.
Agar tidak dapat diperebutkan, orang ini berubah menjadi pohon.
Aroma kayu dewandaru sebagai sarana pencapaian kesempurnaan dalam ilmu kanuragan.
Dipercaya memiliki khasiat sebagai pengasihan, menambah kharisma, dan pengusir gangguan gaib.
Khasiat Dewandaru sebagai Obat Alternatif

1. Antioksidan

Dewandaru baik buah maupun daunnya  terbukti bisa mencegah munculnya kanker atau tumor. Warna merah buah dewandaru menunjukkan bahwa di dalamnya terdapat kandungan senyawa tertentu. Dari hasil penelitian diketahui mengandung senyawa golongan karotenoid. Buah Dewandaru juga mengandung likopen yang memiliki aktivitas antioksidan kuat. Begitu juga dengan daun dewandaru ditemukan senyawa yang bermanfaat sebagai antioksidan dan disebut fenolik. Karotenoid dan fenolik berkhasiat sebagai antioksidan yang bekerja melawan radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh manusia.

2. Antibakteri

Orang-orang di  Brazil menggunakan biji dewandaru untuk mengobati diare. Para ilmuwan meneliti sejauh mana biji dewandaru berkhasiat sebagai anti kuman. Ternyata protein biji dewandaru mampu menghambat pertumbuhan berbagai macam kuman, di antaranya adalah kuman penyebab diare.

3. Painkiller atau analgesik (mengurangi rasa sakit)

Daun dewandaru juga  digunakan untuk mengobati rematik. Khasiat yang ditemukan melalui pemakaian secara turun temurun itu juga sudah didukung data ilmiah yang teruji.