OBAT ALAMI

OBAT ALAMI

Ads

BERITA

Wednesday 3 August 2016

Ini Dia Peringatan Penting Wahai Engkau Wanita Cantik Yang Sombong, Tidakkah Kalian Sadar Kelak Akan Jadi Santapan Cacing Tanah !!!

Seorang wanita biasanya terlena dengan raut berwajah yang begitu menawan dan banyak disanjung orang. Ia lupa bila sesungguhnya, kecantikannya itu akan binasa. Dan satu waktu nantinya akan jadi santapan cacing-cacing tanah.

ALLAH SWT menganugerahkan muka yang rupawan nan menawan pada seorang wanita. Keindahan berwajah begitu enak diliat orang. Sanjungan untuk sanjungan didapat karena kecantikannya. Berikut yang umumnya bikin sorang wanita jadi terlena. Ia membanggakan dianya lantaran kecantikannya.

Tidak sedikit wanita yang menyombongkan diri atas kelebihan yang ia punya, yaitu berwujud kecantikan serta keindahan bentuk raut wajahnya. Kalau wanita yang cantik itu ingin berfikir mengenai kecantikannya. Pastinya ia akan menyadari kalau kecantikannya akan menjadi santapan cacing-cacing tanah.

Kalau seorang wanita ingin membayangkan dirinya sendiri sesudah dikubur. Dimana, saat cacing-cacing tanah menyantap daging, mata serta dagunya. Pasti bakal terbayang pemandangan yang begitu mengerikan serta menyeramkan.

Bahkan, kecantikan didunia bisa saja hanya mengundang bermacam bencana serta penyakit. Berapa banyak penyakit yang membuat wanita yang sebelumnya cantik rupawan jadi buruk rupa. Hingga, manusia sangat jijik saat memandangnya, setelah sebelumnya menjadikannya pujaan. Sampai pada akhirnya, orang-orang pun menghindar serta menjauhinya. Padahal sebelumnya mereka begitu terkesan memandanginya.

Seorang penyair menuturkan :

Hai orang yang berlaku sombong serta bangga dengan penampilannya
Perhatikanlah selain dirimu, bau busuk tersebar darinya
Andaikata manusia ingin memikirkan apa yang ada didalam perut mereka
Pasti kesombongan tidak akan menyapa pemuda serta orang tua
Adakah milik manusia yang lebih dimuliakan seperti kepalanya ?

Ada lima tempat mengalirnya kotoran
Hidung yang mengalirkan ingus, telinga yang baunya busuk
Mata berlubang serta mulut yang mengeluarkan air liur
Wahai anak bumi serta yang akan menjadi santapan tanah, kelak
Berhentilah berbuat maksiat, karena engkau adalah santapan serta minuman tanah.  (‘Adabud Dunya wad Din’ : Hal. 212)

Referensi : Ruqyah Jin, Sihir serta Terapinya/Karya : Syaikh Wahid Abdussalam Bali/Penerbit : Ummul Qura

Photo : www. azkapraditya. com