Terduga pelaku begal yang belum di kenali jati dianya itu tewas waktu itu juga sesudah peluru petugas menembus leher dan kepalanya. Momen itu berjalan di Jalan Bromo Ujung, Kecamatan Medan Ruang, Kota Medan, Selasa (26/7/2016) pagi.
Kapolresta Medan, Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto mengatakan, pelaku terpaksa ditembak lantaran saat akan di tangkap, ia melawan serta melukai tangan petugas. " Waktu melaksanakan patroli, tim kita menemukan ada empat orang dengan memakai dua unit sepeda motor, yang diduga adalah hasil curian.
Saat dikejar, salah seseorang pelaku melawan serta melukai tangan anggota kita dengan senjata tajam. Anggota lantas melakukan pengejaran serta berhasil menangkap hidup-hidup satu tersangka, " sebut Mardiaz di tempat kejadian. Sementara, pelaku yang ditembak berupaya melarikan diri dengan memanjat loteng tempat tinggal warga. " Anggota selanjutnya melepas tembakan dan mengenai leher sampai menembus kepala pelaku. Sedang dua lainnya sukses melarikan diri dengan satu motor hasil curian, " imbuhnya.
Selanjutnya Mardiaz menyampaikan, saat sebelum dipergoki Polisi, ke empat terduga pelaku begal ini diduga baru saja melakukan pembobolan pada satu buah showroom sepeda motor. Hal itu terlihat dari sepeda motor yang mereka pakai adalah sepeda motor baru. " Mereka dipergoki petugas saat melintas serta memakai motor curian itu di Jalan Menteng 7. Selanjutnya berlangsung kejar-kejaran hingga ke lokasi dan pada akhirnya satu pelaku ditembak, " jelas Mardiaz.
Jenazah pelaku yang ditembak mati Tim Anti Begal Polresta Medan itu pun saat ini telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan untuk diautopsi. Sementara Polisi masih tetap melakukan penyelidikan untuk mengejar dua tersangka yang lain.
" Kita juga masihlah mencari dari showroom mana mereka mengambil sepeda motor itu, " tandas Mardiaz.
sumber : okezone