Karenanya ada hal semacam itu sebagian orang ada juga yang yakin bakal hal semacam itu namun ada pula yang meragukannya. Hingga, beritanya masihlah simpang siur. Hingga, narasi ini juga jadi pembicaraan hangat. Sampai saat ini juga belum di ketahui siapa nama gadis yang melahirkan di Tempat tinggal Sakit Banyudono ini
Dugaan sementara, gadis ini adalah seorang wanita yang berasal dari Krasak, Teras. Awalnya, perempuan ini melakukan proses pemeriksaan di Puskesmas di Mojosongo. Tetapi akhirnya, gadis ini dirujuk ke Rumah Sakit Pandaran.
Tet
pi yang dilakukan oleh suami dan istrinya malah tidak sesuai anjuran dokter. Mereka disuruh ke Rumah Sakit Pandaran tetapi malah ke rumah sakit Banyudono. Diketahui, rumah sakit itu sudah tidak di pakai lagi. Selain itu, rumah sakit ini sudah berpindah tempat beberapa minggu yang lalu.
Ketika sampai di tempat tersebut, diketahui bahwa satpam sedang tidur lelap disana. Namun, tampak dari luar, suasana di dalam rumah sakit ini tampa ramai. Jadi di dalam rumah sakit ini tampak seperti para pegawai rumah sakit.
Diketahui bahwa pasangan ini harus pulang sebelum waktu shubuh tiba. Jadi bayi itu dikabarkan belum diterima. Jadi mereka baru bisa mengambil bayi itu ketika shubuh itu. Sehingga, hingga sekarang pun bayi itu belum diterima oleh pihak keluarga
Karena dinilai menjadi suatu masalah, pihak direktur rumah sakit Banyudowo, Istirochah mengatakan jika seluruh kegiatan rumah sakti sudah pindah. Sehingga, di tempat yang lama itu sudah di nonaktifkan. Semua pegawai beroperasi di lokasi yang baru.
Sehingga, mereka mengatakan bahwa isu ini tidaklah benar. Sehingga, direktur ini mengatakan jika sampai saat ini belum ada orang yang melahirkan disana. Bahkan, orang yang menyebarkan hal ini juga belum jelas orangnya. Bahkan, sempat ada dugaan bahwa orang yang ada di rumah sakit ini adalah seorang kuntilanak
(http://www.lihat.co.id/aneh/dalam-proses-persalinannya-gadis-ini-dibantu-oleh-kuntilanak-prosesnya-begitu-mengerikan.html)