OBAT ALAMI

OBAT ALAMI

Ads

BERITA

Monday, 23 May 2016

Berikut Penyampaian Buya Yahya : Yang Menyebutkan Ciri Dari Wanita Bodoh itu Adalah Berani Memilih Meninggalkan Anaknya Bersama Pengasuh Demi Dia Mengejar Karir

Buya Yahya di 1 Muharram 1437 H lalu, mengisi kajian rutin di Mesjid Raya Al-Azhom, Kota Tangerang. Di mauidzohnya, pemimpin Majlis serta LPD Al-Bahjah Cirebon ini menyatakan sehubungan tentang sekian banyak ciri wanita yang paling bodoh.

Buya menuturkan elemen tersebut di penghujung acara sesaat sebelum doa penutup, yang merupakan jawaban pertanyaan darisatu orang mustami’ wanita.

Menjawab pertanyaan yangg di tanyakan oleh muslimah itu, Buya menyampaikan kalau memanglah lah harusnya satu orang muslim ataupun muslimah memiliki keharusna buat pelajari selama hidupnya dan dalam pencarian pengetahuan itu tidak terbatas pada satu buah sisi pengetahuan saja. Yang paling penting yaitu bagaimana bebrapa pengetahuan itu akan bikin diri lebih dekat pada Allah SWT, intinya bebrapa pengetahuan yg mengenai hukum syar’i.

Kemauan yang baik dalam mencari pengetahuan itu sebaiknya dibicarakan berbarengan ke-2 orang-tua yang telah melahirkan kita. Buya berikan contoh, orang-tua yang ingin sesegera mungkin saja menikahkan anak gadisnya. Tentu sang anak harus menuruti tekad orangtuanya itu. Lebih-lebih lagi jika kriteria buat menuju satu buah pernikahan sudah dapat terpenuhi.

Satu orang wanita tidak memiliki keharusan dalam penuhi nafkah keluarga. Yang jadi keharusan untuk satu orang wanita yaitu mematuhi perintah dari suaminya seandainya cocok dengan hukum Allah dan Sunnah Rasul-Nya.
Dengan pernikahan, satu orang wanita akan memiliki benteng yang berimbas jadi terhindarnya diri dari bahaya zina pacaran ataupun dosa yang melebihi dari itu.

Dianya juga bercerita cerita hidupnya pada beberapa mustami’ dimana dulu Beliau menyelenggarakan pernikahan saat tengah kuliah. Namun ternyata, pernikahannya tidak menyebabkan gerak langkahnya tertahan dalam mendakwahkan agama maupun berprestasi dalam berbagai bidang yang lain.

Dia menerangkan sebenarnya dengan pilih menikah, satu orang dapat merasakan ketenangan batin maupun fikiran hingga selanjutnya dengan gampang meraih prestasi.

Balik dimuka cerita, tentang pertanyaan yang dipertanyakan seseorang muslimah berkaitan dengan wanita yang paling bodoh, Buya Yahya menisbatkan aspek ini pada beberapa wanita yang pilih melakukan pendidikan supaya dapat memiliki gelar sarjana, master, doktoral hingga profesor. Dengan gelar yang sudah dipunyainya, dianya lebih tentukan buat berkarir dan meninggalkan anak-anaknya supaya diasuh oleh pembantu ataupun pengasuh.

Di ujung pembicaraan, Kyai yang selalu berkeliling untuk berdakwah tentang agama hingga ke Malaysia itu, menyampaikan kalau muslimah janganlah berdoa agar Allah memberikannya pekerjaan setelah lulus dari perkuliahan. Tetapi, berdoalah untuk doa yang sebenarnya yaitu umpamanya “Ya Allah, berikanlah saya jodoh yang dapat memenuhi kepentingan hidup saya dan juga keluargaku”

Seandainya Allah mengijinkan dan mengabulkan doa itu, satu orang istri tidak perlu lagi yang namanya bekerja diluar tempat tinggal, hingga bisa berkonsentrasi untuk mengurusi suami dan anak-anaknya saja dirumah.

Teman dekat, masihkah ada yang salah dalam berdoa pada Allah sampai kini?? YH – Yangheboh. com/RedaksiMuslim