OBAT ALAMI

OBAT ALAMI

Ads

BERITA

Wednesday 11 May 2016

SUBHANALLAH SUNGGUH BIADAB DAN TIDAK MANUSIAWI...!! KALAU YANG BEGINI MASIH SEPI PENGUNJUNG DAN YANG MEMBAGIKAN BERITA INI BERARTI KALIAN GAK PEDULI DENGAN UMAT MUSLIM DI PALESTINA.....MASYA ALLAH TERNYATA ADA 7000 TAWANAN PALESTINA YANG HIDUP DALAM KUBURAN MASAL ISRAEL

Tahukah anda, tawanan Palestina sebenarnya adalah luka yang masih berdarah di pinggang bangsa Palestina, icon perjuangan perlawanan, dan symbol kemuliaan serta keadilan yang disepakati semua bangsa Palestina. Tawanan Palestina di penjara Israel saat ini sejumlah 7000 orang adalah kompas untuk kerja Palestina untuk membebaskan diri dari penjajah Israel.

Jika beberapa syuhada bangsa Palestina adalah korban dari perang-perang yang berkecamuk dengan penjajah Israel, jadi tawanan yaitu saksi hidup dalam konflik itu. Semua warga Palestina setuju mesti ada langkah darurat usaha dengan berbagai jenis cara membebaskan mereka.

Para pengamat masalah tawanan Palestina menyatakan dalam laporannya di Quds Press, Hari Tawanan Palestina yang diperingati 17 April adalah kesempatan serta peluang untuk memperbarui serta mengevaluasi sikap Palestina faksi-faksi serta Otoritas pemerintah dan kemampuan yang ada sejauh mana peran riil mereka pada masalah tawanan Palestina. Terlebih lantaran tawanan yang masihlah ditahan di Israel dalam menggunakan beberapa besar umur mudanya di penjara. Sesaat nasib mereka masihlah remang-remang berkaitan.

Masalah paling utama yaitu apa yang telah dikerjakan oleh Otoritas Palestina dalam usaha membebaskan tawanan Palestina. Sesaat beberapa tawanan Palestina telah kian lebih 30 th. mendekam di penjara Israel.

Diplomasi Palestina Tidak berhasil Lepaskan Tawanan Palestina Satu diantara elit gerakan Hamas, yang pernah menjabat menteri masalah tawanan Palestina Washfi Qabha pemerintah Palestina yang ke-10 menyatakan, masalah tawanan Palestina yaitu nurani hidup bangsa Palestina serta pembebasan mereka yaitu hal yang harus. Begitu menyakitkan jika Israel menghabisi beberapa puluh th. umur Pemuda Palestina dalam penjara di depan mata kita sesaat tak ada satupun yang bergerak membebaskannya.

Bekas menteri masalah tawanan ini memohon pada semua bangsa Palestina untuk bekerja serta berupaya untuk membebaskan mereka. Ia menilainya peringatan Hari tawanan Palestina yaitu stasiun utama untuk faksi-faksi Palestina untuk mengevaluasi diri apa yang telah didapatkan dari mereka pada bangsa tentu pada tawanan Palestina serta mengawali program baru kerja yang berkaitan dan efisien untuk pembebasan mereka.

Dia menyatakan, tak masuk akal jika jasad tawanan Palestina dilewatkan demikian saja sesaat mereka sudah memberi umur muda mereka untuk perjuangan Palestina serta saat ini mereka ada dibalik jeruji besi serta beton kungkungan penjajah kungkungan Israel yang bisu. Penjara itu sudah beralih jadi kuburan massal hidup untuk warga Palestina.

Ia menyebutkan, perlawanan Palestina memberi harapan untuk bangsa Palestina seperti yang telah mereka lantaran sampai kini merekalah yang dapat meneken perjanjian pertukaran tawanan dengan Israel.

 Qabhah mengkritik peranOtoritas Palestina yang belum penuhi harapan. Ia memohon supaya agenda paling utama perundingan dengan Israel yaitu menanggung dibebaskannya semua tawanan Palestina. Namun sampai kini Otoritas Palestina


yang memercayakan perundingan dengan Israel masihlah tidak berhasil. Bahkan juga Otoritas Palestina tak pernah sukses membawa masalah tawanan Palestina ke bebrapa komunitas internasional serta bebrapa instansi penegak hukum.

Qabhah menyatakan diplomasi Palestina tidak berhasil jadikan tawanan Palestina sebagai masalah nurani dunia internasional.

Oslo Mendhalimi Tawanan Palestina Ketua Tubuh Eksekutif masalah tawanan Amin Soman menyatakan Hari Tawanan Palestina yaitu hari nasional yang istimewa yang disebut kesempatan untuk memberi perhatian pada derita tawanan Palestina serta menggelindingkan kembali bola gosip ini kelapa ke orang-orang internasional. Sebab masihlah ada 7000 warga Palestina yang hidup dibalik jeruji besi. Soman menyatakan, perjanjian Oslo sampai kini sudah mendhalimi tawanan Palestina, terlebih tawanan senior yang semestinya mereka dibebaskan sesuai sama poin perjanjian Oslo. Israel menampik pembebasan tawanan warga Palestina jajahan 48.

Ini dikerjakan Israel sebagai sisi dari politik balas dendam untuk tunjukkan kekejaman Israel. Ahli hukum Palestina ini menyatakan, harapan pembebasan Palestina nampak berbentuk usaha pertukaran tawanan yang disebutnya fasilitas paling efisien serta paling dekat untuk dapat membebaskan warga Palestina.

Penyanderaan Pasukan Israel Di segi lain pengamat politik Abdus Sattar Qosim menyatakan gerakan Hamas adalah hanya satu gerakan yang meningkatkan kiat - sepanjang satu tahun lebih terakhir - untuk membebaskan tawanan Palestina dari penjara Israel. Kiat mereka yaitu penyanderaan serdadu Israel untuk lalu ditukar dengan tawanan Palestina.

Pada Quds Press, Abdussatar menyatakan, tak ada fasilitas paling mujarab serta efisien untuk membebaskan beberapa ribu tawanan Palestina terkecuali dengan pertukaran tawanan. Pengalaman perundingan telah menunjukkan kegagalannya dalam membebaskan tawanan Palestina. Sepanjang tak ada satu perjanjian satupun dari perundingan yang dapat membebaskan tawanan Palestina mulai sejak Yasser Arafat sampai sekarang ini.

Disamping itu eks tawanan Palestina asal Hebron, Sufyan Jumjum, satu diantara tawanan Palestina yang sepanjang 20 th. rasakan derita di penjara Israel menyatakan, dianya mesti meniti jalur hukum untuk peroleh haknya berbentuk jatah bulanan seperti tawanan-tawanan yang lain sesudah berupaya lakukan usaha mendekati semua bebrapa instansi resmi serta instansi HAM walau demikian itu tak bermanfaat.

Mereka tak memperoleh jatah itu memanglah disengaja oleh Otoritas Palestina. Sebab beberapa besar tawanan itu datang dari Hamas yang upah mereka diputus dengan argumen gerakan ini illegal.

Bahkan juga sepanjang lima th. paling akhir, Jumjum berbarengan keluarganya jadi korban penangkapan Israel serta pengejaran dari Otoritas Palestina. Dia sangat terpaksa jadi menjadi duta product penjualan sepanjang berjam-jam untuk memperoleh sepotong roti untuk anak-anaknya. “Ada rekan yang memperoleh upah bulanan kian lebih 2000 dolar lantaran dia tidak dari Hamas, ” sungguh miris. (at/infopalestina)