Cacing-cacing pita yang menginfeksi semua badan pria itu di ketahui berdasar pada hasil scan. Tanpa ada diakui, irisan ikan mentah dari makanan khas Jepang itu ada larva. Sesudah ikan itu disantap tanpa ada dimasak, larva itu menetas jadi cacing pita di badan pria China itu
Menurut dokter, cacing pita dapat tumbuh cepat sekitar seminggu di dalam usus manusia sepanjang 15 meter. Jika larva mulai bermigrasi ke bagian organ lain, seperti hati, jantung, mata atau bahkan otak, maka pria tersebut bisa meninggal. Dokter percaya beberapa makanan lezat khas Jepang seperti Sashimi kerap terkontaminasi, karena berasal dari daging atau ikan mentah.
Pria yang identitasnya tidak dirilis itu, telah dirawat di Rumah Sakit Rakyat Guangzhou Nomor 8, di Provinsi Guangdong, China timur. Cacing pita itu diduga kuat berasal dari ikan salmon atau ikan apa pun yang sebelumnya memakan larva diphyllobothrium. Dokter yang menangani pasien itu menulis temuannya di jurnal Canadian Family Physician. Di dalam jurnal itu ditulis, popularitas dari Sushi Jepang dan Sashimi adalah kontributor utama dari kasus semacam itu. “Tapi hidangan populer lainnya mungkin juga terlibat, seperti ikan mentah yang diasinkan, yang berasal dari Baltik dan negara-negara Skandinavia. Contoh, Carpaccio, irisan ikan mentah yang sangat tipis yang sudah umum di Italia,” demikian laporan jurnal itu yang dilansir Mail Online, semalam.
Dr Yin, dari Rumah Sakit Rakyat Guangzhou Nomor 8, mengatakan kepada situs that’smags.com bahwa makan makanan mentah yang terkontaminasi dengan telur cacing pita bisa menyebabkan cysticercosis, ketika cacing dewasa masuk aliran darah seseorang. Jenis infeksi semacam ini yang mengancam jiwa setelah cacing mencapai otak.
Jadi masih berpikir untuk menyantap hidangan ikan mentah ala Jepang seperti Sashimi? Itu terserah Anda.